SELAT NASIK, Media Center – Akses menuju Pulau Mendanau Kecamatan Selat Nasik telah diperketat. Bahkan bagi pengunjung yang tidak memiliki keluarga di pulau Mendanau tidak diperbolehkan masuk dan disuruh pulang oleh petugas jaga.
Ketua Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Tanjong Lancor Desa Suak Gual Kecamatan Selat Nasik Kabupaten Belitung, Wawan Al-Basra saat dihubungi via telp, Senin (6/4/2010) menyebutkan kebanyakan pengunjung tanpa keluarga tersebut adalah pedagang keliling yang biasanya berjualan disekitaran Pulau Mendanau. Dirinya juga menjelaskan pintu masuk penumpang di Pelabuan Tanjongnyato diperketat untuk orang asing setelah Polsek Kecamatan Selat Nasik sudah mengeluarkan keputusan yang telah ditanda tangani oleh pengusaha kapal penumpang jurusan Tanjongnyato-Pegantungan untuk tidak menerima penumpang yang tidak jelas asal dan tujuannya untuk masuk kepulau Mendanau pada tanggal 1 April 2020 lalu.
Lebih lanjut dijelaskan, Pemerintah Desa Suak Gual sudah menyiapkan Dana desa yang nilainya lumayan banyak untuk antisipasi seandainya Desa Suak Gual terpaksa lock down. Namun untuk kepastian berapa jumlahnya masih belum disebutkan karena akan melihat kondisi desanya terlebih dahulu.
Khusus bagi warga Desa Suak Gual yang baru tiba dari daerah zona merah corona, Pemerintah Desa memberikan dukungan dengan memberikan bahan pokok untuk kebutuhan 14 hari kedepan. “Jadi yang telah dilakukan pemdes Gual, mereka membantu warga yang sedang menjalani isolasi 14 hari, memberikan bantuan beras 1 karung isi 20kg. Karena digual ada warga yang datang dari zona merah, yaitu mahasiswa yang pulang kuliah dan mereka yang pulang kampung akibat ancaman penyebaran virus corona,” terang Wawan. (Siti/IKP